Selasa, 27 November 2012

Pola Pikir Entrepreneurship

‎" Dimana ada masalah, disitulah kualitas diri akan teruji, entrepreneurship adlh sebuah pola pikir untuk menjadi manusia yg terus kreatif inovatif dan haus akan karya, entrepreneurship bukan bicara tentang brp banyak rekening uang anda di Bank, tetapi berbicara sbrp banyak karya kita bisa bermakna untuk kehidupan "

( Petikan disaat mjd pembicara dlm seminar " menjadi pengusaha muda " lombok des 20 2011, hampir 2 tahun yg lalu,www.lombokevent.com, lalu hari ini di media nasional, seorang pengusaha nasional idola saya ternyata memiliki pendapat yg sama tentang hal ini, sungguh menambah keyakinan saya utk terus berjuang, tidak mengeluh dan bangkit utk sebuah hasil yg terbaik , mari semngat kawan, tundukkan !, salam @taufan09 )

Minggu, 11 November 2012

Hidup Untuk Sebuah Kehidupan

kita terbangunkan disetiap pagi oleh apa yang menjadi keseharian kita, seolah-olah " robot " yang telah diprogram , kita melakukan hal - hal yang mendahului perintah otak kita sendiri, semuanya adalah rutinitas, semuanya adalah homogenitas dari apa yang menjadi " penjara " yang kita ciptakan sendiri.
beda misalnya kalau kita telah merasa " nyaman " dengan kondisi itu, kita akan melaluinya seperti biasanya hari-hari yang terlewati , flat saja .

tulisan ini  mencoba untuk mengusik " flat " itu dengan power yang mungkin bisa memberikan sedikit turbulensi, sehingga kita sadar dan lebih bisa menikmati goncangannya dengan tetap merasa nyaman dan tidak terpenjara oleh suasana yang "flat" itu, kecuali kalau memang anda menikmati kondisi yang "flat" itu, tulisan ini tidak akan berguna sama sekali.

pernah di dalam sebuah percakapan dengan seorang kawan, saya tersadarkan, bahwa sebenarnya salah satu " penjara " diri yang harus kita sadari dan  tidak boleh ada dalam aktifitas kita adalah sebuah penjara dalam pola pikir, pola pikir yang kita miliki harus dibiasakan untuk berfikir maju, dinamis, dan inovatif, sebuah mindset yang bukan berbatas diri, tapi beyond, mindset yang mampu menciptakan grand strategi, sebuah blue print masa depan, bukan mindset kenyamanan semu,  flat, yang membuat sebagian otak kita " beku " dan " rapuh " akan turbulensi kehidupan.

kita sama- sama tahu, kalau sebenarnya tidak ada dalam kamusnya kehidupan di dunia ini sebuah kondisi apa yang dinamakan " gemah ripah loh jinawi " atau " tata tentrem kerta raharja ", tidak ada laut yang tidak bergelombang, tidak ada langit yang tidak berselimut mendung, tidak ada jalan yang selalu lurus, hidup itu adalah sebuah kemampuan menghadirkan kehidupan, berkarya dan terus bermakna, bergerak tiada henti, hingga mencapai identitas paling paripurna dihadapan Tuhan nantinya.

pencapaian prestasi terbaik memang membutuhkan portofolio yang tidak  gampang untuk diraih, saya sendiri masih mengumpulkan serpihan-serpihan itu untuk kelak saya bisa jadikan sebuah gambar besar tentang apa yang menjadi mimpi saya,  " A dream of mine ", tidak jarang ini menguji kematangan saya di dalam menghadapi setiap persoalan, belajar menundukkan ego saya sendiri untuk mampu mengakui kebenaran pendapat orang lain , dan konsistensi untuk terus bangkit berjuang disetiap kegagalan yang saya alami. 

sahabat saya pernah mengatakan, " perjalanan ini masih panjang kawan, kekuatan kamu terletak dari seberapa ikhlas kamu melihat setiap cobaan adalah sebuah momentum untuk menjadikan kamu lebih besar, terus nikmati proses ini hingga pada sebuah pembuktian, pembuktian kalau diri kamu adalah memang seperti yang kamu katakan, seorang pejuang dari sebuah mahakarya ".

bertahun - tahun dari sekarang, hidup ini akan terus berjalan, torehan-torehan mimpi akan menemukan jawabannya, apakah dia hanya dalam bentuk tulisan atau berbuah kenyataan , saya yakin kita semua tidak ada yang tahu pasti tentang hal ini, hanya Tuhan yang mengetahui masa depan, tapi satu hal yang ingin saya pastikan, hidup yang saya jalani saat ini harus mampu menjadikan saya pantas menghadap-Nya disaat waktunya nanti, saya akan berjuang untuk ini.

ingatkan saya kalau saya lupa !

semoga bermakna, 

Jakarta 11/11 2012 - @taufan09




Kamis, 08 November 2012

PUTRA MUDA DARI NTB DIPANGGIL BERMAIN DI JUVENTUS


PUTRA MUDA DARI NTB DIPANGGIL BERMAIN DI JUVENTUS

http://www.tiaranews.com/2012/11/emilio-audero-mulyadi-putra-ntb.html

TURIN – Siapa yang menyangka, kiper Timnas U-16 Italia merupakan pemain keturunan Indonesia. Membaca nama Emilio Audero Mulyadi, tak salah bila berpikir nama belakang pemain ini begitu akrab dengan nama-nama di Tanah Air.

Emilio Audero Mulyadi (Foto: TIARAnews.com)
Emil, begitu dia akrab disapa, merupakan penjaga gawang utama tim Juventus Allievi (usia di bawah 17 tahun). Usianya baru menginjak 15 tahun dan digadang-gadang sebagai kiper yang mempunyai masa depan cerah.

Padahal, Emil lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) dan dua tahun lalu Emil masih tinggal di Indonesia. Ayah Emil juga seorang Warga Negara Indonesia. Awal petualangannya di persepakbolaan Negeri Pizza itu dimulai ketika dia meninggalkan Indonesia dan mulai bergabung dengan salah satu klub Italia.

Setelah mengikuti beberapa pertandingan dengan klub tersebut, pihak Bianconeri tertarik dan langsung menghubungi Emil sekaligus mengundangnya untuk mengikuti beberapa sesi latihan bersama Juventus Allievi. Setelah puas melihat aksi Emil, Juventus pun kemudian menjanjikan bakal memasukkan namanya sebagai pemain mereka.

"Ketika saya bermain untuk salah satu klub di Italia, saya mengikuti beberapa kali training session dengan Juventus dan setelahnya Juventus mengatakan pada saya bahwa mereka tertarik pada saya dan tahun depan saya adalah pemain Juventus," papar Emil, seperti dilansir indonesiantalent.net.
"Benar saya lahir di Indonesia, akan tetapi saya tidak memiliki paspor Indonesia. Ayah saya orang Indonesia dan saya juga tinggal di Indonesia sekitar dua tahun lalu," lanjut pemain kelahiran 18 Januari 1997.
Emil pun berkisah tentang bagaimana rutinitas latihan yang dijalaninya bersama Juventus. Dia juga membandingkan bagaimana latihan berbeda yang dia terima ketika dia berada di klub sebelumnya. Namun, kerja keras dalam latihan hingga saat ini juga telah menghasilkan sebuah penghargaan The Young Italy Talents of The Future 2012.

"Latihannya sangat berbeda jika dibandingkan dengan klub saya terdahulu, terkadang latihannya sangat berat dan terkadang tidak terlalu berat. Kami berlatih setiap hari, hanya pada hari Senin dan terkadang Sabtu kami memiliki waktu istirahat," kisah pemain yang mengidolakan Gianluigi Buffon ini.

Meski begitu, Emil mengaku belum melupakan keindahan Indonesia, terlebih tempat dia tinggal dulu memiliki pantai-pantai yang indah. Bahkan suatu saat bukan tak mungkin dia bisa mengunjungi tanah kelahirannya itu.

"Saya sangat menyukai pantai-pantai yang ada di Indonesia dan berselancar di sana, Pantai Selong Belanak menjadi favorit saya, karena sangat indah," pungkasnya.