Senin, 30 September 2013

ACHMAD ZIGI ZARESTA : ATLET MUDA KARATE NTB YANG MENDUNIA

NTB patut berbangga kepada atlet muda yang masih berusia 15 tahun ini, bagaimana tidak, segudang prestasi sudah pernah diraih oleh Zigi demikian panggilan akrabnya , sebut saja :

1. 2009, juara 2 kejurnas Inkai Surabaya
2. 2010, juara 1 piala mendagri makasar
3. 2011, juara 1 Mendagri cup
4. 2012, juara 1 mendiknas cup
5. 2012. juara 2 kejurnas inkai
6. 2013, juara 1 mendagri cup

November 2013 ini Zigi akan mewakili Indonesia menuju " World Karate Champhionship " di Spanyol, lahir dari keluarga yang sederhana, putra dari bapak Yuda Madi seorang pemandu wisata dikenal sebagai anak yang tekun, sederhana dan tidak mudah menyerah.

adalah sebuah kebanggaan bagi kita semua sebagai masyarakat NTB dengan prestasi yang diraih oleh ZIGI, dukungan dari pemerintah NTB ( salam hormat buat bapak Gubernur M Zainul Majdi ) , Ketua KONI NTB ( salam hormat buat bapak M Nur Said Kasdiono ), pejabat dari instansi terkait, tokoh-tokoh masyarakat Lalu Mara Satria Wangsa Sirra PrayunaSirra Prayuna Suryadi JP Baiq Diyah Ratu Ganefi, Gita Ariadi, Rosiady Sayuti( salam hormat ) dll , pengusaha - pengusaha di NTB, pastilah sangat berguna bagi perjuangan ananda ZIGI nantinya di spanyol.

sekali lagi mari bersama kita beri semangat buat ZIGI agar bisa membawa nama harum Indonesia dan NTB di kancah dunia.

semoga Allah SWT memudahkan perjuangan ini

Salam Hormat, Salam Prestasi

Taufan Rahmadi

( berinisiatif menulis ini setelah mendengar berita yang membanggakan ini dari seorang kawan yang kebetulan dekat dengan ZIGI )

Sabtu, 14 September 2013

CERITA SANDI UNO DAN T9



” Intensitas dan konsistensi di dalam ikhtiar tidak boleh surut, perjuangan di dalam meraih mimpi harus dibarengi oleh niat yang sungguh sungguh, dan disaat keberhasilan itu kita raih jangan prnah lupa untuk BERBAGI, hidup ini bukan sekedar untuk DIRI, melainkan utk kebermanfaatan bagi orang banyak, Jamin kita akan panjang umur dan tidak pernah merasa kekurangan ..”

Mas Sandi Uno telah mencontohkan hal itu kepada saya disetiap kali pertemuan dalam berbagai macam aktifitas ataupun diskusi informal yang kerap kami lakukan.
Kali ini mas Sandi berkesempatan datang ke lombok, kampung halaman saya, bukan hanya sekedar menikmati keindahan alamnya yang memang dia kagumi tetapi juga datang ke sekolah di desa terpencil dan bertemu dengan anak anak SD, guru-guru, lalu memotivasi mereka, dekat, cair dan begitu perhatian.

” Sejoeta Boekoe untuk Anak Negeri ” adalah program yang mas Sandi lakukan sebagai kepedulian untuk memajukan kualitas pendidikan negeri ini, karena dia yakin dengan membaca, dengan ilmu pengetahuan, Indonesia akan melahirkan generasi unggul yang mampu menjawab tantangan zaman.

Inilah kebermaknaan hidup, kemapanan jiwa, kekayaan yang dibalut kesederhanaan, kekuasaan yang bersemayam di kerendahan hati, kecerdasan yang selalu ingin mendengar, pembicaraan yang bukan basa basi, dan jiwa besar dari seorang pemimpin, mas Sandi telah mencontohkan itu kepada saya, sangat menginspirasikan.

Senja menjelang, saya berucap pamit pada dia, lalu di akhir pertemuan dia mengatakan,

” Fan, saya tidak pernah menilai orang dikarenakan title ataupun jabatan, melainkan bagaimana prestasi dan apa karya yang pernah dia perbuat untuk orang banyak . “

Saya pun pulang, dengan sejuta rasa syukur atas nikmat Allah yang telah diberikan kepada saya hingga saat ini, sy masih hrs banyak belajar dan terus bersemngat mengejar mimpi-mimpi saya.

Dan yang paling penting, ” MINDER ” saya sebagai pengusaha kecil hilang sudah

semoga bermakna dan menginspirasikan

Taufan Rahmadi | T9
@taufan09


Kamis, 05 September 2013

Belajar dari Bung Karno

3 hari belakangan ini sy meluangkan waktu sekitar 1-2 jam utk belajar tentang " pidato -pidato bung karno ", bgmn proklamator ini bisa menghadirkan pidato2 yg menggugah dunia, bgmn pidato2 nya bisa membuat rakyat tidak mengantuk, bgmn pidato2 nya mampu membakar semngat setiap pendengarnya.

Soekarno adlh manusia yg ekspresif, sangat pandai menyuarakan hati. Orasinya mampu membuat rakyat terpukau.

" I am speaking to you in a language, which is not mine nor yours, but I am speaking with language of my heart " ( Soekarno )

Para Pemimpin dan calon pemimpin di negeri ini masih sedikit sekali yang mampu berbicara dengan jiwanya, yang mampu menautkan batinnya dengan rakyat yg menyaksikan dan mendengar dia berbicara.

Itulah mungkin yg menjadi sebab utama, knp disaat sekarang ini, rakyat sudah sedikit apatis tentang pemimpinnya, karena susah sekali mencari pemimpin yg mampu merangkul jiwa mereka, speak through from the heart.

Sukarno, selalu berbicara tentang persamaan derajat manusia, tentang penderitaan rakyat, tentang semngat perjuangan, tentang INDONESIA yg satu.

" Rakyat masih banyak yg Lapar, pendidikan masih mahal, kesehatan masih tidak bersahabat bagi mereka yang miskin, petani menjerit, nelayan terhimpit, dimana-mana orang dibunuh, nyawa manusia sudah tidak ada harganya, inilah kenyataan negeri ini, kita bukan saja dibunuh oleh bangsa lain, tapi kita juga,membunuh diri kita sendiri ! "

Benar kata Bung Karno" Revolusi kita belum selesai ! "

Revolusi yg bukan saja melawan kolonialisme, tapi juga revolusi melawan mereka yang membuat perut rakyat tambah lapar.

Adakah kita bergeming ?

Salam hormat,

T9