Minggu, 17 Juli 2011

MALAM INI AKU MENULIS INDONESIA

MALAM INI, AKU  MENULIS indonesia .


menulis ini membutuhkan sebuah jiwa besar,
menulis ini membutuhkan kerelaan untuk melepaskan,
menulis ini membutuhkan sebuah keberanian,
menulis ini harus bebas dari keraguan.

malam ini, aku menulis indonesia

Indonesia sepatutnya berdarah pahlawan
Indonesia sepatutnya adalah toleransi
Indonesia sepatutnya adalah tata krama
Indonesia sepatutnya adalah semangat kehidupan


malam ini, aku  menulis indonesia

Indonesia, besar dalam slogan
Indonesia, dicengkram nafsu kekuasaan
Indonesia, berjalan dalam kerapuhan
Indonesia, dipenuhi wajah kepamrihan

aku malu, malu

malam ini, aku  menulis indonesia

gelap ... bencana alam..
fitnah .... mencekam
senjata .... pembunuhan
caleg ... rumah sakit jiwa
manusia .... koruptor

aku berdosa, berdosa

Bendera itu Sangsaka.... apa masih ada artinya
tubuh patriot tertembus bedil belanda ... apa itu dilupakan saja
jamrud khatulistiwa... masihkah itu milik kita
Lalu Pancasila .... sesakti apakah dia 

menulis indonesia... menulis indonesia

rupanya cukup dengan huruf kecil saja
dengan tanda titik BESAR dibelakangnya
karena sudah tidak ada lagi  yang perlu dilanjutkan
apalagi diperjuangkan

lalu,
malam ini, menulis indonesia .......
antara bingung dan tidak tahu mulai darimana ?

( puisi ini ditulis diantara prihatinnya akan suasana indonesia pasca pemilu saat ini )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar